Jum’at (21/02/2020) Ketua Mahkamah Syar’iyah Meureudu (A. Mahfudin, S.Ag.,MH) menghadiri Pelaksanaan Eksekusi Cambuk atas perkara jinayat (Maisir) yang dilaksanakan di Halaman Mesjid Pante Geulima, Kec. Meureudu Kabupaten Pidie Jaya. Pelaksanaan eksekusi tersebut dilaksanakan pada jam 14.30 WIB Ba’da Shalat Jum’at melibatkan Mahkamah Syar’iyah Meureudu, Kejaksaaan Negeri Meureudu, Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Kabupaten Pidie Jaya. Prosesi pelaksanaan cambuk selain disaksikan oleh Hakim Pengawas Mahkamah Syar’iyah Meureudu (Muzhirul Haq, S.Ag) juga ikut disaksikan oleh sejumlah kepala SKPK, Camat dan anggota Muspika dan masyarakat sekitar.
Prosesi eksekusi cambuk ini diawali sambutan bupati yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Keistimewaan Setdakap Pidie Jaya, Drs. H. Abdul Syakur, sedangkan tausiah oleh anggota Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Pidie Jaya, Tgk Rusdi Muhammad.
Eksekusi cambuk kedua terdakwa terhadap pelanggaran Pasal 18 Qanun Propinsi Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Hukum Jinayat, sesuai dengan putusan Mahkamah Syar’iyah Meureudu nomor 01/JN/2020/MS-Mrd dan 02/JN/2020/MS-Mrd masing-masing 8 (delapan) kali cambuk setelah dikurangi masa tahanan. Pelaksanaan eksekusi cambuk ini merupakan eksekusi pertama dalam tahun 2020 serta berlansung aman dan tertib.
